Total Tayangan Halaman

Senin, 13 Oktober 2014

Seandainya saya menjadi pemimpin perusahaan....



Seandainya saya menjadi pemimpin disuatu perusahaan hal apa saja yang akan saya lakukan untuk memajukannya?

    Seorang pengusaha atau pemimpin terlihat bahawa ia berhasil memimpin ketika terlihat “buah-buah” yang dihasil kan, seperti Produk yang perusahaan tawarkan diterima masyarakat dengan hasil penjualan yang besar, dan juga dinilai dari kesejahteraan karyawan yang terpenuhi dsb. Yang saya percayai pemimpin yang berhasil dimulai dari ia berhasil memimpin dirinya sendiri. Memimpin diri sendiri dapat lebih sulit dari
pada memimpin orang lain. Karena kalau di perusahaan saya yang mempunyai kehendak unuk memberhentikan atau tidak meskipun saya tidak menjadi contoh orang yang bekerja kepada saya dapat menuuruti saya karena posisi saya, seperti saya memarahi karyawan yang telambat sedangkan saya sendiri sebagai pemimpin datang terlambat. Memimpin diri sendiri berhasil dimulai dari kesetiaan terhadap hal-hal yang kecil.  Contoh terkecil dalam Waktu (Bangun pagi, list to do, on time, janji dll).

Bagi saya orang bisa menghormati kita kalau kita terlebih dahulu menghormatinya. Pemimpin yang arogan yang hanya mengejar target kesuksesannya sendiri dengan memanfaatkan orang lain mungkin akan lebih ditakuti daripada dihormati. Pemimpin yang bisa menjadi teladan pasti diberi kesan yang lebih baik dari orang-orang. Mungkin tidak secara langsung tapi dapat dirasakan J kesimpulannya untuk diri sendiri saya akan belajar unutk memimpin diri sendiri, menjadi teladan, menerapkan prinsip untuk memperlakukan orang lain sama seperti saya ingin diperlakukan, belajar unutk mendengar. 

Saya adalah orang yang lebih senang bertemu dengan orang-orang (bersosialisasi) dari pada hanya sekedar dalam ruangan. Jika saya menjadi pemimpin suatu peruhasaan

Partner

Tentu saya akan memilih 4 orang partner saya yang sangat saya bisa percayai untuk saling melengkapi, bisa dibilang sebagai tim inti saya. Ini sangat penting untuk saya mengambil keputusan-keputusan. Tidak selalu saya berada dalam kondisi dengan kepala ingin untuk memutuskan.



Training 

Saya pernah diberi cerita Ada 2 penebang pohon yang sama-sama menebang dengan gergaji dihari-hari pertama mereka sangat semangat karena ada target yang diberi tapi lambat laun semakin sulit. Ya! Itu karena gergajinya ga pernah diasah dan dipaksa untuk bekerja terus. Saya percaya training ini sebangai pengasah “gergaji”. Saya sudah membayangkan pelatihannya setiap 2bulan sekali denfan tema yang berbeda-beda ada yang untk kepemimpinan, bagaimana berteknik marketing, kebersamaan, Big Dream dll 



Target

Target yang akan saya buat unutk perusahaan sebisa mungkin menggungakan sistemyang bukan memaksa tetapi agar semua orang yang bekerja diperusahaan saya dapat mendapatkan pencapaian-pencapaian yang luarbiasa melebihi apa yang pernah dipikirkan karena dilakukan bersama-sama dengan mengetahui motivasi dalam diri dan membantu mengerjarnya. Misalnya untuk orang tua, keluarga, untuk membuktikan pada diri sendiri dll. Sebisa mungkin bukan hanya motivasi utamanya karena benda mati. Karena jika termotivasi utamanya untuk sesuatu yang “hidup” semangatnya akan berbeda, usahanya akan berbeda,  rasa puas nya pun berbeda bahkan mungkin kita akan lebih menghargai apa yang sudah kita dapatkan. 



Dari semua tulisan ini walau ditulis karena tugas Psikologi Manajemen tapi saya sedang berusaha menerapkan dalam diri saya salah satunya adalah memimpin diri saya sendiri. Agar suatu saat nanti saya dipercayakan sama Tuhan untuk memimpin saya setidaknya sudah berhasil dalam langkah pertama yaitu memimpin diri sendiri. Sulit memang hehehe.... karena harus meninggalkan kenyaman dan ego. Mari kita semua yang mau mendapatkan hal-hal yang besar sama-sama belajar memulainya dari setia dalam hal-hal kecil. Terimakasih  SEMANGAT!! #LOVE 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar